Kupang, 16 September 2025 — Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Unggulan tahun 2025. Kegiatan dengan tema “Pemanfaatan Hasil Pekarangan sebagai Wujud Imagodei yang Bertanggung Jawab pada Peningkatan Nilai Ekonomis dan Gizi di Bumdes Nekafmese Oeltua, Kabupaten Kupang” resmi dilaksanakan pada Sabtu, 13 September 2025, di Desa Oeltua, Kabupaten Kupang.

Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Desa Oeltua, Elia Olla, yang menyampaikan apresiasi kepada UKAW Kupang atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa masyarakat sangat terbantu karena mendapatkan keterampilan baru dalam pengolahan hasil pekarangan menjadi produk bernilai gizi dan ekonomis. Harapan senada juga disampaikan oleh istri Kepala Desa, yang mendorong terbentuknya kelompok usaha perempuan GMIT untuk menjadikan hasil pelatihan sebagai sumber usaha peningkat ekonomi keluarga.
Ketua Tim Pengabdi, Dr. Welfrid F. Ruku, M.Th., dalam sambutannya menjelaskan bahwa konsep Imagodei mengajarkan manusia sebagai gambar Allah yang bertanggung jawab merawat tubuh melalui asupan gizi seimbang. “Pekarangan rumah menyimpan potensi besar sebagai sumber pangan bergizi sekaligus bahan produksi olahan bernilai jual,” tegasnya.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala LPM UKAW yang diwakili oleh Sekretaris, David Loba, S.Pd., M.Pd. Setelah pembukaan, rangkaian pelatihan dilanjutkan dengan penyampaian materi:
- Dr. Welfrid F. Ruku, M.Th. menyampaikan tentang pemaknaan Imagodei dalam menjaga kesehatan dan pemanfaatan pekarangan.
- Yudith F. Lerrick, SE., MM. memberikan materi manajemen keuangan usaha.
- Regina Ilse Marcelina BanoEt, SP., MP. membawakan materi garis besar pengolahan manisan ceremai dan belimbing wuluh.
Kegiatan PKM ini melibatkan 11 mitra dari anggota Bumdes Nekafmese dan kelompok perempuan GMIT Desa Oeltua. Tim pengabdi terdiri atas Ketua PKM Dr. Welfrid F. Ruku, M.Th. (Fakultas Teologi), bersama anggota Regina I. M. BanoEt, SP., MP. (Fakultas Teknologi Pertanian), Yudith F. Lerrick, SE., MM. (Fakultas Ekonomi), serta mahasiswa Michella M. M. Huwae (FE) dan Jordan (FTP).
Pelatihan tahap awal akan berlanjut pada pertengahan Oktober mendatang dengan kegiatan inti berupa pembuatan manisan ceremai, belimbing wuluh, serta pembuatan selai. Harapannya, masyarakat Desa Oeltua, khususnya perempuan dan remaja putri, dapat berdaya dalam mengolah hasil pekarangan menjadi produk pangan bergizi dan bernilai ekonomi, sekaligus memperkuat ketahanan pangan rumah tangga.
Sumber Berita: Pdt. Dr. Welfrid F. Ruku. MTh
More Stories
Perpustakaan UKAW Kupang Ikuti Konferensi Internasional Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia ke-4 di Jakarta
UKAW Kupang dan SMK Kolbano Gelar Pelatihan Konstruksi Jaring Anakonda untuk Budidaya Rumput Laut di Perairan Sulit
Seminar Nasional UKAW Kupang Tekankan Integrasi Sains dan Sosial untuk Pendidikan yang Berkelanjutan