Kupang, 10 September 2025 – Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang merayakan syukuran Dies Natalis ke-40, Rabu (10/9/2025). Perayaan ini menjadi momen bersejarah karena dirangkai dengan wisuda sarjana dan pascasarjana periode September 2025, serta peresmian penggunaan awal Auditorium Bahtera Artha Wacana.
Rektor UKAW, Prof. Dr. Ir. Godlief F. Neonufa, M.T, menyebut peringatan kali ini sebagai tonggak penting dalam perjalanan universitas. “Dies Natalis ini penuh makna, sekaligus sejarah baru bagi UKAW,” ujarnya.

Sebanyak 415 mahasiswa resmi diwisuda, terdiri dari 394 sarjana dan 21 magister. Wisuda perdana di auditorium baru ini menambah kesan istimewa perayaan 40 tahun UKAW. Rinciannya, Fakultas Teologi (33), FKIP: Pendidikan Teologi (21), Pendidikan Bahasa Inggris (17), Pendidikan Biologi (26), PJKR (52), Fakultas Hukum (53), Fakultas Ekonomi (Akuntansi 89, Manajemen 68), Fakultas Teknologi Pertanian (18), serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (17).
Dalam sambutannya, Prof. Neonufa menegaskan bahwa UKAW sejak berdiri 40 tahun lalu berkomitmen mencetak lulusan unggul, berkarakter, dan berlandaskan moralitas. “UKAW mengembangkan Tri Dharma menjadi Catur Dharma Perguruan Tinggi. Kami hadir sebagai berkat bagi pendidikan dan pembangunan daerah,” tegasnya.
Ia juga berpesan agar para lulusan membawa pulang lebih dari sekadar gelar. “Tanamkan nilai integritas, kasih, dan pelayanan sesuai ajaran Kristus,” katanya.
Auditorium Bahtera Artha Wacana: Mimpi 40 Tahun yang Terwujud
Syukuran Dies Natalis ke-40 juga menjadi momentum bersejarah dengan peresmian Auditorium Bahtera Artha Wacana. Gedung ini memiliki kapasitas 3.500 orang, berdiri di atas lahan 13.500 m² dengan total luas bangunan 5.200 m². Proses pembangunan hanya memakan waktu 14 bulan dengan anggaran Rp37 miliar, dikerjakan PT Timor Investama bersama tim konsultan lokal.

Ketua Yayasan UKAW, Pdt. Emer. Mesach Daniel Beeh, M.Si, menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya impian panjang tersebut. “Bahtera ini adalah alat penyelamatan Allah. Penumpang Bahtera Artha Wacana adalah keluarga besar UKAW. Setelah diselamatkan, kita memiliki tugas untuk membangun generasi cerdas,” ungkapnya penuh haru.

Menurut Mesach, auditorium ini bukan hanya untuk civitas akademika, tetapi juga terbuka sebagai ruang bersama bagi masyarakat Kota Kupang untuk kegiatan pendidikan, budaya, dan sosial.
Inovasi Digital UKAW
Dalam momentum Dies Natalis ke-40, UKAW juga meluncurkan aplikasi akademik SiArtha yang dikembangkan oleh Grace Lusiana Beeh, dosen sekaligus software engineer UKAW. Aplikasi ini dirancang untuk secara bertahap menggantikan e-akademik lama, dengan sistem yang lebih modern, terintegrasi, dan ramah pengguna.

Acara syukuran ditutup dengan doa bersama dan ibadah syukur seluruh civitas akademika. Semangat 40 tahun perjalanan UKAW menjadi inspirasi untuk melangkah menuju masa depan yang lebih gemilang.
#UKAW40Tahun #DiesNatalisUKAW40 #Syukur40TahunUKAW #UKAWKupang #WisudaUKAW2025
#WisudaSeptemberUKAW #GenerasiUKAW #LulusanBerkualitas #BahteraArthaWacana
#AuditoriumUKAW #TonggakSejarahUKAW #UKAWBerkembang #UKAWUntukNTT
#BerkatBagiPendidikan #IntegritasKasihPelayanan #CaturDharmaUKAW
More Stories
Perpustakaan UKAW Kupang Ikuti Konferensi Internasional Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia ke-4 di Jakarta
UKAW Kupang dan SMK Kolbano Gelar Pelatihan Konstruksi Jaring Anakonda untuk Budidaya Rumput Laut di Perairan Sulit
Seminar Nasional UKAW Kupang Tekankan Integrasi Sains dan Sosial untuk Pendidikan yang Berkelanjutan