UKAW

UNIVERSITAS KRISTEN ARTHA WACANA

KULIAH UMUM oleh Brigjen TNI Simon P. Kamlasi (Kasrem Korem 161 Wira Sakti)

KULIAH UMUM (26/06/2024)

Tema: Pertahanan Nasional yang Efektif Menjamin Terpeliharanya kualitas Proses Belajar Mengajar yang Bebas dari Kekerasan Seksual, Diskriminasi & Korupsi

Nara Sumber: Brigjen TNI Simon P. Kamlasi (Kasrem Korem 161 Wira Sakti)

Moderator: Dr. Filmon Polin, SH. MH (Wakil Rektor III UKAW)

Catatan Ringkas:

Brigjen TNI Simon P. Kamlasi, Kasrem Korem 161 Wira Sakti, memberikan kuliah umum tentang peran generasi muda dalam bela negara. Beliau menekankan pentingnya nilai-nilai Pancasila, persatuan, dan pengabdian untuk kemajuan bangsa. Beliau juga berbagi pengalaman dan ide-ide konkret untuk kolaborasi dengan pihak universitas dalam bidang pembangunan infrastruktur, pertanian, dan perikanan di Nusa Tenggara Timur.

Anda mungkin tertarik dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:

Point-point:

  • Kegiatan kuliah umum yang membahas pertahanan nasional dan peran generasi muda sangat penting untuk memperkuat cinta tanah air dan komitmen bela negara. Materi ini disampaikan oleh seorang Brigjen TNI dalam acara tersebut.
  • Pentingnya menjaga lingkungan hidup dan ekosistem alam untuk keberlangsungan hidup, serta peran ekonomi dalam pengembangan produk pertahanan nasional.
  • Pentingnya ketahanan nasional dalam menghadapi konflik global dan era disrupsi. Generasi Y dan Z perlu meningkatkan literasi digital dan kritis untuk menghindari konsumsi informasi palsu yang berbahaya.
  • Pentingnya persatuan dalam sejarah Indonesia terbukti saat melawan musuh dari luar, namun tantangan sebenarnya adalah melawan konflik internal yang membutuhkan kesatuan.
  • Martabat dan nilai toleransi bangsa Indonesia perlu dijaga dan ditingkatkan. Kita harus mengutamakan kepentingan umum dan mempertahankan nilai-nilai budaya untuk mencegah perpecahan dan konflik internal.
  • Pancasila memiliki lima sila yang mencakup aspek-aspek penting untuk kepentingan bangsa Indonesia, termasuk ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Lima sila ini menjadi landasan universal yang fundamental bagi bangsa Indonesia.
  • Generasi muda perlu berpikiran besar tapi tetap melakukan hal-hal kecil seperti menjaga alam dan sumber daya air untuk mendukung ketahanan dan kemandirian di NTT. %60:30
  • Pentingnya peran pemerintah dalam membantu petani untuk meningkatkan kesejahteraan, termasuk memberikan bantuan yang cukup dan memperhatikan aspek budaya dalam pertanian.
  • Pemuda perlu berkolaborasi dengan tentara untuk menjaga ketahanan nasional. Generasi muda perlu menyelaraskan diri dengan teknologi canggih untuk menghadapi tantangan masa depan.
  • TNI memiliki strategi menyeluruh dalam menghadapi perang cyber, termasuk melalui pembinaan teritorial, komunikasi sosial, dan karya bakti untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
  • Kolaborasi penting dalam penanganan kemiskinan dan pengembangan sumber daya air di NTT. Universitas didirikan untuk seluruh masyarakat tanpa membedakan suku, agama, atau ras.
  • Kerja sama antara tentara dan universitas dalam bidang pendidikan dan pembangunan rumah tidak layak menjadi fokus utama untuk memperkuat kemitraan dan membantu masyarakat.
  • Pendidikan dan keterlibatan mahasiswa dalam pengabdian masyarakat sangat penting untuk meningkatkan kemampuan pertahanan negara. Kerjasama antara TNI dan komunitas pendidikan dapat menciptakan pusat pelatihan pertanian dan perikanan untuk pengembangan ekonomi lokal.
  • Kolaborasi untuk membangun Nusa Tenggara Timur dan masyarakat dengan kerja sama antar lembaga dan media. Terima kasih atas partisipasi dan dukungan dalam merekrut mahasiswa dari daerah terpencil.