Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs <p><em><strong>Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida</strong></em> merupakan publikasi resmi Fakultas Teknologi Pertanian UKAW.<br /><br /></p> en-US [email protected] (Jemmy Dethan) [email protected] (Arista M. Tamonob) Mon, 12 Dec 2022 16:10:07 +0000 OJS 3.3.0.7 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pengujian Alat Pengatur Waktu Penyiraman Sistem Irigasi Tetes https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/18 <p>Penelitian telah dilakukan dengan tujuan penelitian ini adalah merancang dan melakukan uji kinerja teknik irigasi tetes pada lahan kering. Metode penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan yaitu 2 menit, 4 menit, 6 menit, 8 menit, 10menit, dengan 2 kali ulangan. Sehingga diperoleh sampel percobaan. &nbsp;hasil perancangan dilakukan pengujian debit tetesan, serta jumlah kebutuhan air selama pertumbuhan vegetatif tanaman. &nbsp;Hasil pengujian berdasarkan nilai debit dan keseragaman tetes menunjukkan bahwa perancangan teknik irigasi tetes sudah sangat baik untuk diterapkan pada lahan kering.</p> Jemmy Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/18 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000 PENGARUH DIAMETER PULLEY PADA MESIN PENGGERAK TERHADAP UNJUK KERJA MESIN PENGUPAS KACANG HIJAU https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/19 <p>Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mekanisasi Pertanian dengan judul &nbsp;pengaruh diameter pulley pada mesin penggerak terhadap unjuk kerja mesin pengupas kacang hijau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diameter pulley dan untuk mengetahui ukuran diameter pulley pada mesin penggerak yang tepat. Penelitian ini menggunakan rancangan dasar RAL (Rancangan Acak Lengkap) 3 perlakuan 6 kali ulangan dan 18 unit percobaan. Perlakuan yang dicoba yaitu: A (Pulley diameter 80 mm), B (Pulley diameter 70 mm), dan C (Pulley diameter 40 mm). Parameter yang diamati adalah kapasitas kerja mesin pengupas kacang hijau dan presentasi hasil terkupas. Berdasarkan hasil penelitian pengaruh diameter pulley pada mesin pengupas kacang hijau terhadap kapasitas kerja mesin dapat disimpulkan bahwa diameter pulley yang berbeda pada mesin penggerak berpengaruh pada kapasitas kerja mesin pengupas kacang hijau, diameter pulley mesin penggerak yang tepat untuk unjuk kerja mesin pengupas kacang hijau adalah diameter 80 mm.</p> Jemmy; Fredrik J Haba Bunga Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/19 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000 PENAMBAHAN DAUN BAYAM MERAH (Amaranthus Tricolor L) DALAM PEMBUATAN BISKUIT https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/23 <p>Biscuits are classified as dry products that contain low water content. This product is a type of <br>snack that is much favored by the public. Biscuits are consumed by all age groups, from children <br>to adults. Red spinach (Amaranthus Tricolor L) is a vegetable that has many benefits for the health <br>of the body, so it has the potential as an additional ingredient in making biscuits. The red color in <br>spinach can be used as a natural dye. Red spinach also has quite good nutrients as an additional <br>ingredient in the manufacture of processed products because it contains vitamin C, vitamin A, <br>some B vitamins, calcium, phosphorus, and iron (Sunarjono, 2014). Red spinach has a short shelf <br>life so that to extend the shelf life of red spinach can be done by processing it into various processed <br>Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida Vol.1 Nomor 2 2022<br>24<br>food products. One form of processed red spinach is red spinach flour. Spinach flour is more <br>durable than fresh spinach and its storage is also more practical because it is in the form of <br>powder/flour (Novita, 2005). This study aims to determine the effect of adding red spinach flour <br>on chemical and organoleptic properties and to determine the appropriate addition of spinach flour <br>in producing biscuits with high Fe content and acceptable to panelists. This study used a <br>completely randomized design (CRD) with 5 treatments and 3 replications. The addition of red <br>spinach flour that was tried was treatment: A control, without the addition of red spinach flour. B. <br>Fortification 5% C. Fortification 10% D. Fortification 15% E. Fortification 20%. The variables <br>observed were iron content, water content, and organoleptic tests. The results showed that the <br>proper treatment of adding red amaranth flour (Amaranthus Tricolor L) in making biscuits was <br>found in treatment D with the addition of 15% red spinach flour which produced 6.945 mg Fe with <br>a water content of 3.34%, the level value color preference with a value of 3.62 (like): taste with a <br>value of 3.089 (like), texture with a value of 3.22 (like).</p> I Dewa Agung Ayu Ratih Ratna Adi, Arista Tamonob Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/23 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000 Pengaruh Variasi Ukuran Pulley Disc Mill Terhadap Kualitas Fisik Tepung Pisang Cavendish https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/21 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi ukuran pulley disc mill terhadap kualitas fisik tepung pisang cavendish (Musa cavendish) dan memperoleh variasi ukuran pulley disc mill terbaik terhadap kualitas fisik tepung pisang cavendish (Musa cavendish). Data klimatologi dianalisi dengan program CropWatp 8.0 untuk menentukan kebutuhan air varien tanaman sesuai vase tumbuhan hingga produksi. (diberikan sebagian unit percobaan). Data yang diperlikan untuk mengoperasikan CropWat adalah data klimatologi bulanan (temperatur maksimus-minimum atau rata-rata, penyinaran mata hari, kelembaban, kecepatan angin, dan curah hujan). Pemberian air aktual diberikan pada sebagian percobaan tanaman bayam hijau sesuai analisis kebutuhan air CropWat 8.0. • pemberian air aktual diberikan pada unit percobaan tanaman bayam hijau. Persentase Fraksi Kasar Hasil analisis sidik ragam anova menunjukkan bahwa perlakuan variasi ukuran pulley mesin berpengaruh nyata pada persentase fraksi kasar. Perlakuan C (Kombinasi Pulley Mesin 7 cm dan Pulley Alat 13 cm) memberikan hasil persentase fraksi kasar tertinggi 11,57 % dan berbeda nyata dengan D (Kombinasi pulley mesin 5.5 cm pulley Alat 17 cm) yang menghasilkan persentase fraksi kasar 10,20 % dan perlakuan B (Kombinasi pulley mesin 13 cm pulley Alat 7 cm) yang menghasilkan persentase fraksi kasar 6,46 % tetapi tidak berbeda nyata dengan perlakuan perlakuan A (Kombinasi pulley mesin 17 cm pulley Alat 5.5 cm) yang menghasilkan persentase fraksi kasar 6.96%. Dari hasil penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa perlakuan kombinasi ukuran pulley mesin tipe Disc Mill berpengaruh nyata terhadap presentase fraksi kasar dan perlakuan kombinasi ukuran pulley mesin tipe Disc Mill 1300 rpm (Perlakuan B) menghasilkan kualitas tepung pisang cavendish meliputi persentase fraksi kasar dengan nilai rata 9,07%, sedang 17,41%, halus 73,52%, fineness modulus 0,8753% dan diameter rata-rata tepung 0,00752 inchi.</p> Jemmy Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/21 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000 Biobriket Campuran Sekam Padi dan Daun Kesambi https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/25 <p>Penelititan dilakukan untuk mengetahui pengaruh campuran sekam padi dan daun kesambi terhadap kualitas biobriket dan perlakuan campuran sekam padi dan daun kesambi terhadap kualitas biobriket terbaik. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian dianalisis dengan analisis varians dan dilanjutkan dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaan antara perlakuan yang diuji adalah kombinasi sekam padi dan daun kesambi sebagai bahan baku biobriket sebagai berikut A. (sekam padi 90, 70, 50, 30, 10% + daun kesambi 10, 30,50,70, 90%). Variabel pengamatan meliputi kadar air, kerapatan, pengembangan diameter dan nilai kalor biobriket. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan pencampuran sekam padi dan daun kesambi memberikan pengaruh pada pengamatan kadar air, kerapatan, pengembangan diameter dan nilai kalor bahan dan perlakuan terbaik D. (sekam padi 30% + daun kesambi 70% adalah perlakuan terbaik yang menghasilkan kadar air terendah 11,4 %, pengembangan diameter terendah 5.03 %, kerapatan tertinggi 2,223.67 kg/m<sup>3,</sup> dan nilai kalor tertinggi 1400.70 j.</p> arlindo Kette Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/25 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000 ESTIMASI KEBUTUHAN AIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAYAM HIJAU (Amaranthus Tricolor) BERDASARKAN CROPWAT 8.0 DI WILAYAH SEMI ARIDA https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/24 <p>Penelitian ini dilakukan dengan tujuan Untuk mengetahui cara menduga kebutuhan air tanaman bayam&nbsp; hijau&nbsp; menggunakan metode software CropWat 8.0. Metode&nbsp; yang digunakan dalam pengoperasin CropWat adalah data klimatologi bulanan (temperatur maksimus-minimum atau rata-rata, penyinaran mata hari, kelembaban, kecepatan angin, dan curah hujan). Pemberian air aktual diberikan pada sebagian percobaan tanaman bayam hijau sesuai analisis kebutuhan air CropWat 8.0. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap(RAL) dan dilanjutkan dengan uji duncan. Terdiri dari lima (5) perlakuan dan tiga (3) ulangan dengan model analisis perlakuan&nbsp; sebagai berikut : P1 ( Hasil estimasi Cropwat) P2&nbsp; (Hasil estimasi Cropwat ditambah 50%) P3( Hasil estimasi Cropwat ditambah&nbsp; 25%) P4&nbsp; (Hasil estimasi Cropwat dikurangi 25%)P5 &nbsp;(Hasil estimasi Cropwat dikurangi 50%). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penelitian untuk usaha tanaman bayam hijau di wilayah semi arid&nbsp; terberat terjadi pada P2 (18 gram) dan P1(17 gram ). Hasil ini cukup sesuai dengan kondisi di lapangan untuk merencanakan awal musim tanam.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong><strong>: </strong>Bayam, Cropwat, Klimatologi, Tanah</p> Jonathan Koehuan Copyright (c) 2022 Jurnal Teknologi Pertanian Semi Arida https://ukaw.ac.id/ftp/ejournal/index.php/ojs/article/view/24 Mon, 12 Dec 2022 00:00:00 +0000