Kupang, 27 Mei 2025– Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW), bersama assosiasi profesi bernama The Association for the Teaching of English as a Foreign Language in Indonesia (TEFLIN) NTT Chapter resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS). Penandatanganan MoU dan PKS ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan pendidikan bahasa Inggris di wilayah Nusa Tenggara Timur.
Penandatanganan MoU berlangsung di Ruang Rapat Utama FKIP UKAW, tanggal 26 Mei 2025 dengan diwakili oleh Koordinator TEFLIN NTT Chapter, Dr. Peggy M. Jonathans, S.Pd., M.A. (TESOL), dan Dekan FKIP UKAW, Dra. Anggreini D. N. Rupidara, M.Si., Ph.D. Hadir pula dalam acara tersebut Wakil Dekan I FKIP, Magdalena P. Wasak, M.Pd., serta Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Ifoni Ludji, S.Pd., M.Hum., serta member TEFLIN NTT Chapter yang turut menyaksikan prosesi penandatanganan sekaligus master trainer Deep Learning Training and Workshop.
Dalam sambutannya, Dr. Peggy M. Jonathans, S.Pd., M.A. (TESOL) menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Inggris di NTT dan memperlengkapi guru dalam kerangka deep learning yang menjadi wacana Kemendikdasmen. “Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan kompetensi guru dan mahasiswa, serta mendukung inovasi dalam metode pengajaran bahasa Inggris,” ujarnya.
Senada dengan Dr. Peggy, Dekan FKIP UKAW, Dra. Anggreini D. N. Rupidara, M.Si., Ph.D menegaskan bahwa MoU ini menjadi momentum penting bagi FKIP UKAW untuk terus berperan aktif dalam mencetak guru bahas Inggris yang unggul dan professional serta terus berdampingan dengan guru dalam profesi (teacher on job). “Kami percaya bahwa sinergi antara TEFLIN NTT Chapter dan FKIP UKAW akan membuka peluang besar bagi pengembangan akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di bidang pendidikan bahasa Inggris,” ungkapnya.

Nota Kesepahaman ini mencakup berbagai bentuk kerja sama, termasuk pelaksanaan seminar, lokakarya, penelitian bersama, serta program pengembangan kapasitas bagi dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan. Selain itu, kolaborasi ini juga diharapkan dapat mendukung implementasi pendekatan baru yakni deep learning yang relevan dengan kebutuhan pembelajaran saat ini.
Wakil Dekan I FKIP, Magdalena P. Wasak, M.Pd., menambahkan bahwa kerja sama ini tidak hanya bermanfaat bagi institusi, tetapi juga bagi masyarakat luas. “Kami berharap hasil dari kolaborasi ini dapat dirasakan langsung oleh para siswa melalui memperlengkapi guru guru di berbagai kegiatan akademik seperti pelatihan dan lain lain, sehingga kualitas pendidikan bahasa Inggris di NTT semakin maju dan optimal,” katanya.
Sementara itu, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Ifoni Ludji, S.Pd., M.Hum., menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak dalam mewujudkan kerja sama ini. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif yang dapat menginspirasi mahasiswa dan dosen dalam menghadapi tantangan global di era digital ini,” tuturnya.
Penandatanganan MoU ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program kolaboratif yang akan memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Nusa Tenggara Timur. Dengan semangat sinergi dan inovasi, TEFLIN NTT Chapter dan FKIP UKAW siap bergerak maju menuju masa depan pendidikan yang lebih baik.
Penulis: Tim Humas